Rabu, 31 Agustus 2016

Menjaga verbena brasiliensis vell Part II (end)



Meskipun sekarang diperbolehkan mengambil verbena, namun tidak tahu kenapa saya masih merasa tidak nyaman melihat pendaki  khususnya kaum hawa foto sambil merusak...eh, maksudnya memetik bunga itu. Alasan saya pribadi, memperlihatkan gambar tersebut akan secara tidak langsung mempengaruhi fikiran bawah sadar bagi yang melihat dan muncul kesimpulan bahwa memetik bunga di gunung itu “its ok”. Tidak masalah...




Iya saya tahu, kalian pembaca tulisan ini mungkin pendaki yang smart, tahu aturan. Tapi di luar sana, justru lebih buuaanyaaak pendaki alay nan lebay, yang sangat hoby merusak-porandakan bunga demi kepentingan pribadi (baca : selfiedan). 

Menjaga verbena brasiliensis vell Part I



Akhir-akhir ini kalau kita mengikuti kabar pendakian Semeru, atau langsung ke TKP (baca : mendaki) kita akan disuguhi pemandangan, boleh juga disebut berita karena sudah diberitakan, tentang Verbena Brasiliensis Vell. Ehm...atau lavendernya Semeru, meski sebenarnya itu bukan bunga lavender.

Ini lho bunganya
 
Sumber : http://tango.image-static.hipwee.com/wp-content/uploads/2016/05/hipwee-Oro-750x563.jpg